Minggu, 11 September 2011

Mahasiswa Bulus...???

Marilah kita bersama - sama kita menjawab beberapa pertanyaan renungan berikut dengan kejujuran dan kebersihan jiwa kita masing - masing.

Selama ini, saat kita berangkat menuju kampus, apakah sebenarnya niat yang sedang kita bawa?

Saat kita belajar keras tentang materi atau kuliah di rumah atau kamar kost, niat apakah yang ada di hati sobat?

Sebagian mungkin akan menjawab "Mencari ilmu"
Namun jika kita semangat mengerjakan tugas, mengikuti seminar, dan membaca buku buku refferensi tiba tiba Universitas tempat kita mencari ilmu tidak lagi membuatkan ijazah bagi lulusannya? Sehingga begitu lulus, tidak ada lagi ijazah yang dibawa pulang dan tidak ada gelar yang melekat di belakang nama kita, apakah sobat masih mau mengatakan bahwa misi sobat kuliah semata mata untuk mencari ilmu

Di musim penerimaan Mahasiswa baru seperti sekarang ini, berceceran brosur-brosur lembaga pendidikan. Tawarannya menarik, kebanyakan menawarkan iming-iming untuk mudah mendapat pekerjaan. Setelah kita lulus menempuh sekian mata kuliah, kita disiapkan menjadi 'pekerja' alias peminta pekerjaan.

Namun anehnya kebanyakan mereka yang baru saja lulus dari Universitas malah kebingungan mencari pekerjaan. Salah satu sebabnya mungkin sebagian besar perusahaan membutuhkan pekerja yang berpengalaman pada usia muda  dan sudah Sarjana (terkecuali pada jurusan tertentu).

Apa mau dikata meskipun tak semua perusahaan membutuhkan karyawan yang berpengalaman, bukankah ini adalah sebuah dilema kebanyakan mahasiswa bulus (baru lulus) sebagai kaum intelektual yang dicetak untuk karya dan ide - ide barunya di bidang masing - masing?bukankah pendidikan adalah sebuah media pembebasan manusia dari kebodohan dan penindasan?lalu mengapa harus belajar di kampus kalau hanya ingin menjadi peminta pekerjaan, bukan pencipta?

Jawabannya ada pada pribadi masing - masing....!!!

13 komentar:

  1. ciptakan lapangan kerja sendiri gitu ya mas maksudnya?

    BalasHapus
  2. gak iso komen sam.. aku kan enggak pernah nakam kursi kuliahan hahaha..

    BalasHapus
  3. emang pendidikan kita kebanyakan mencetak generasi teoritis dan praktisnya kurang, sehingga ketika di depannya diberikan sebuah masalah yang berkaitan dengan pekerjaan, kebanyakan akan menjadi kebingunan untuk belajar lagi.
    yang selalu menarik hati saya adalah ketika seseorang sejak sekolah sampai kuliah telah tergerak 'bekerja' di bidang apapun sehingga ketika lulus, mereka sudah tidak lagi kebingunan melangkah. mo jadi pegawai ato wiraswasta tinggal pilihan

    BalasHapus
  4. hehehe,,,kita tata niat dari awal aja Mas,,niatkan kita kuliah untuk menuntut ilmu dan dengan ilmu itu kita bisa membuka usaha sendiri...heheheh Mahasiswa BuLus unik yoo judule

    BalasHapus
  5. kebetulan saya juga mahasiswa, hehehe

    kalo menurut saya, yang namanya bangku perkuliahan hanyalah sarana, semua tergantung dari mahasiswanya, maw benar benar menjadi mahasiswa beneran atau bukan

    BalasHapus
  6. di Indonesia, mahasiswa di ciptakan untuk menjadi tenaga kerja bukan pencipta lapangan kerja.

    BalasHapus
  7. kalo masalah mahasiswa bulu..saya beri sedikit pendapat dari http://aksaraumri.com bahwa mahasiswa sekarang sudah tidak idealis lagi,sudah banyak di tunggangi oleh partai...

    BalasHapus
  8. yach niat awal harus mencari ilmu. ilmu apa saja yg bermanfaat tidak hanya di bangku kuliah tp di kehidupan entah dari sahabat dll toh saat itu kita bisa bertemu beragam kawan.
    sebetulnya bisa menciptakan lapangan kerja itu bagus walo tak mudah, perlu modal, ketelatenan dan skill.
    jd pekerja itu jg tak jelek karena itu ibarat magang, ngumpulin modal buat bikin usaha. disana byk pengalaman di dunia bisnis yg ckp rumit.

    yang terpenting jgn gengsi memulai suatu usaha ato pekerjaan karena status sarjana. justru dg ilmu itu jadikan yg biasa menjadi luar biasa....

    BalasHapus
  9. Aku awalnya bingung dengan istilah mahasiswa bulus, ternyata maksudnya 'baru lulus' to? hehehe...
    Emang sepertinya jiwa entrepreneurship perlu ditumbuhkan pada generasi muda ya?

    BTW, makasih banget utk penjelasan, masukan dan saran untukku atas permasalahan avitvirusku dg favicon. Aku terbantu sekali. Terima kasih.. :)

    BalasHapus
  10. emang idealnya menciptakan pekerjaan ya. trims mas coro.

    BalasHapus
  11. Itu realitas yang ada di negeri ini mas. Lulus dapat ijazah kemudian cari kerja, tapi prioritas utamanya untuk menjadi PNS. Kalau kita lihat, berapa ribu yang mendaftar, rela berdesak-desakan ketika penerimaan PNS dibuka oleh pemerintah. Itu pun ada yang mau mbayar puluhan bahkan ratusan juta. Belom lagi yang mengandalkan koneksi pejabat.

    BalasHapus